Mengapa liverpool beruntung mendapatkan salah

Oleh : dbirlando-blog | Tanggal : 2018-04-07 09:24:26 | Kategori : umum , | Komentar : 0

Tribes familiar dengan kata mualaf? Ya, mualaf ialah sebutan bagi orang-orang yang non-muslim yang berpindah keyakinan untuk masuk agama Islam. Diberitakan dari Wikipedia, ada tiga alasan utama mengapa seseorang menjadi mualaf. Yang pertama adalah karena pernikahan, yang kedua ialah sebab belajar di lingkungan yang akademis, serta yang ketiga yakni sebab menerima hidayah seketika seperti mimpi atau sebagainya.

 Striker klub sepak bola Italia Fiorentina Mohamed dilaporkan telah banyak memberikan bantuan bagi Muslim Italia. Salah pernah memberi bantuan senilai (60 ribu Euro bagi umat Muslim Florence di kawasan Tuscany. Salah menawarkan bantuan untuk memperbaiki masjid di provinsi Barat Italia ini.

 Chant ini sendiri informasinya dijadikan setelah Kopites mengetahui kebiasaan Salah untuk pergi ke mesjid pasca-perlombaan. Hal ini memperoleh apresiasi dari Football Against Racism in Europe (FARE), sebuah badan non-profit yang bertujuan untuk membasmi diskriminasi di sepak bola.

 Karena penggemar sepak bola membuat olahraga ini menjadi bisnis yang betul-betul menjanjikan. Klub-klub besar tidak segan memberikan gaji selangit untuk pemain yang dapat memberikan prestasi gemilang untuk klub. Klub-klub hal yang demikian malahan berani jor-joran membuat akademi sepak bola terbaik untuk mendapatkan bibit-bibit pemain yang nantinya menjadi idola bagi para penggemar. 

 Setelah pertandingan, salah seorang Liverpudlian mewujudkan sebuah lagu khusu yang ditujukan untuk Mohamed Salah. tersebut terinspirasi dari nyanyian berjudul Sit Down milik penyanyi Inggris, James yang hanya diubah liriknya saja.

 Uniknya dari salah satu bait dari lagu tersebut bila para fans akan berbondong-bondong masuk agama Islam sekiranya Mohamed Salah terus mencetak gol sampai akhir musim.

 Nah, di Liverpool sana, sepertinya penyebab utama orang menjadi mualaf yaitu kehadiran seorang pesepak bola asal Mesir. Ya, benar, absensi penyerang sayap lincah bernama Mohamed Salah sepertinya sanggup membuat banyak orang di Liverpool, terpenting penunjang The Reds, masuk Islam!

 Pemain yang kerap sujud syukur sesudah menjadikan gol ini juga banyak disambut oleh kelompok sosial Muslim. Salah berusaha menampilkan citra Islam yang sesungguhnya dan jauh dari citra 'teroris' yang sering diberi tahu oleh media.

 Salah, pemain Mesir yang pindah ke Fiorentina dari klub Inggris Chelsea, telah menjadi bintang besar di Liga Italia sesudah mencetak 9 gol dalam 12 lomba terakhir sejak Februari hingga April 2015, Worldbulletin melaporkan.

 Nama M. Salah Salah tengah menjadi buah bibir yang tapil gemilang di musim ini dengan menjadi mesin gol untuk Liverpool.

 Sepakbola menjadi olahraga yang paling diminati masyarakat dunia. Bukan saja diminati dari satu kalangan masyarakat, tetapi hampir semua kalangan menyenangi pertandingan si kulit bundar ini. Laki-laki, perempuan, si kecil-anak, pedagang asongan, hingga presiden menyenangi sepak bola. Tercatat penggemar sepak bola sekitar 3,5 miliar orang atau hampir setengah jumlah penduduk dunia menyukainya[1]. Kecuali sebab lapangan laga yang luas, yang memungkinkan jumlah penonton yang banyak, namun juga makna filosofis sepak bola yang dapat diterima banyak orang.

 Thereds yang mana sebutan dari golongan sporter fanatik klub sepak bola Liverpool kembali membuat kejutan. Nyanyian ini mereka bakal mengikuti agama dari salah seorang pemain bernama Mohamed Salah.

indo bola

 


Tinggalkan Komentar

Pastikan semua kolom sudah terisi dengan benar!.
kirim komentar